Sabtu, 29 Mei 2010

Cara Membuat Autoresponder

Alhamdulillah saat ini saya sudah siapkan postingan tentang list building yang sangat penting untuk anda yang sedang membangun kerajaan bisnis online lengkap dengan e-book panduannya. Ok. kita mulai saja. Sebenarya apasih list building itu? Banyak di antara Anda barangkali sudah tahu tentang lsit building. List building bisa diartikan aktivitas membangun database prospek.

Dalam bisnis online maupun offline. Jika anda sedang membangun sebuah bisnis maka list building ini saya katakan mutlak anda perlukan. Dengan adanya database prospek ini anda bisa melakukan follow-up dan menjadi custumer anda.
Oh ya bicara masalah prospek apa bedanya dengan pengunjung? Bukankan pengunjung web kita  sama dengan prospek kita?

Bagini sodaraku, kalau kita bicara masalah bisnis online atau bisnis internet, orang yang datang ke situs kita belum bisa  disebut prospek, mereka baru disebut sebagai traffic atau visitor. Terus kapan si visitor bisa kita sebut sebagai prospek? Ketika si visitor meninggalkan contact info mereka di situs kita, dan kita bisa melakukan follow-up baru bisa kita sebut sebagai prospek. Makanya list building ini menjadi keharusan bagi shobat yang ingin membangun kerajaan online. Setuju?! Nggak juga gak papa. Tapi saya yakin Shobat semua setuju dengan pernyataan saya tadi.

Manfaat List Building
Inilah 2 dari kekuatan list building:

    * Sebagai Daya Ungkit Anda

Begitu anda mendapatkan data contact si pengunjung (subscriber), artinya kita bisa menghubungi kapan saja dan sampai kapan saja selama dia tidak melakukan unsubscrib dari list kita.

Mari kita coba hitung-hitung. Apabila dalam 1 hari kita bisa mengumpulkan 10 subscriber (prospek) berarti dalam 1 bulan kita akan mendapatkan 300 prospek, di bulan ke-dua kita mendapatkan 600 prospek dan di bulan ke-3 kita sudah mendapatkan 900 prospek, bener gak? Kalau salah tolong betulin ya. Enak to kan tinggal nambah angka aja. Kalau masalah real nya ya rasakan saja nanti. Di jamin asik! Terus kalau udah dapat list sebanyak itu untuk apa?

Hehehe…. pertanyaan yang bagus, menurut bapak guru / pebisnis online handal lainnya prospek kita adalah uang kita. Ketika kita mau menawarkan barang atau service maka kita tinggal menulis surat penawaran dan kita kirim, maka dalam seketika surat penawaran kita dibaca oleh 900 prospek kita. (Dengan catatan tidak langsung di delete oleh prospek kita lho. Makanya kalau bikin produk dan penawaran yang benar-benar bermanfaat bagi mereka. So pasti email yang kita kirim pasti akan dilalap habis.

Katakanlah kita menjual barang seharga Rp.100 ribu, dengan konversi 1% berarti 9 orang melakukan pembelian dari kita. Berarti Rp.900 ribu sudah masuk ke rekening kita.Enak kan? Tanpa harus susah-susah promosi ke sana ke mari tetapi informasi produk kita sudah bisa sampai pada konsumen. Buener-buener pekerjaan yang menyenangkan. Apakah sudah cukup sampai disini? Belum, kita bisa menawarkan barang atau affiliate di kemudian hari.

Coba bayangkan jika kita tidak punya list building (prospek/subscribeer) maka ketika kita mau menjual barang maka kita akan sibuk mendatangkan pengunjung ke website kita. Dan ketika nanti kita jual barang lagi maka kita akan sibuk lagi untuk mendatangkan pengunjung. Capek kan?


    * Menghasilkan lebih banyak dengan membina hubungan  pada prospek kita
Setelah kita mendapatkan contact info pengunjung, kita dengan mudah mem follow-up (menindaklanjuti) mereka dengan membina hubungan. Jika kita bisa membina hubungan dengan prospek kita, kemungkinan besar mereka akan membeli produk / service kita lebih besar. Selain membina hubungan dengan prospek, kita juga harus membina hubungan dengan customer yang pernah membeli produk kita, sehingga mereka mau membeli lagi ketika kita tawarin produk lainnya.


Tahukah anda, lebih mudah menjual kepada orang yang pernah membeli kepada kita dari pada orang yang baru yang belum kenal kita. Selain itu kita perlu mengeluarkan biaya yang tinggi untuk mendapatkan customer baru, namun kalau kita menjual kepada customer lama, biaya marketingnya jauh lebih murah.

Kesimpulannya: List Building adalah suatu kegiatan yang harus dilakukan oleh semua bisnis, baik bisnis offline maupun bisnis online.

Coba kita banyangkan, apabila sebuah bisnis tidak mempunya database prospek, bagaimana kita bisa mendapatkan customer? Satu hal yang pasti terjadi kepada bisnis seperti ini, ya bangkrut dalam waktu yang sangat cepat.

Harapan saya sampai saat ini kita menyadari betapa pentingnya membangun sebuah list. Namun bukan sekedar membangun list, tetapi membangun sebuah list yang responsif. Sebab kalau kita mempunya 100.000 subscriber tetapi kita tidak mengerti bagaimana membuat mereka responsif terhadap penawaran kita, maka profit yang kita dapatkan juga kecil.

Terus, bagaimana cara membangun list building ini? Apakah ada tool dan dimana kita bisa mendapatkan layanan autoresponder (suatu layanan/tool untuk list building) ini nantinya?

Membangun List Building Gratis
Membangun eMail list prospek tidaklah terlalu sulit untuk dilakukan. Faktanya List Building adalah salah satu dari fokus utama yang harus Anda perhatikan dalam Internet Marketing. Di sini akan saya sampaikan  5 tips yang dapat membantu Anda membangun list Anda dengan cepat dan mudah:
 
1. Saya akan menganjurkan kepada Anda untuk membangun list Anda dalam website / Blog Anda. Taruhlah opt-in form di tempat yang mudah di jangkau dalam website Anda, banyak website yang memilikinya tetapi lebih banyak lagi website yang tidak memiliki opt-in form di dalamnya. Jika Anda tidak ingin menambah jumlah list Anda, boleh Anda hilangkan opt-in form di website Anda. Tapi mengapa harus Anda hilangkan jika list tersebut akan berguna bagi Anda.

2. Promosikan landing page Anda dengan berbagai cara , Landing page adalah tidak lebih dari sebuah web page / Blog yang berisi opt-in form dan kata-kata yang mengajak pengunjung Anda untuk segera memasukkan nama dan alamat eMail mereka. Ada banyak cara untuk mempromosikan landing page Anda, baik article marketing, forum marketing, ppc, atau cara-cara lainnya.

3. Milikilah eMail series di Autoresponder Anda, sebelum Anda mulai membangun list Anda. Karena ini akan mempermudah Anda dalam mengfollow-up list baru Anda, dan dapat membangun hubungan baik dengan list Anda seketika.

4. Ambil beberapa waktu, untuk dapat mengetahui subscriber Anda secara individual, ini dapat dilakukan dengan cara menanyakan mereka pertanyaan, atau mencari masukan-masukan dari subscriber Anda, atau memberikan mereka informasi berkualitas tanpa mengharapkan apapun juga dari subscriber Anda.

5. Point terakhir dan yang terpenting adalah belajarlah bersabar,  karena semua butuh proses, dan jangan berharap list Anda akan berkembang secara pesat dalam waktu 1 malam. Jika Anda mempraktekkan sedikit yang dijelaskan di ebook  yang akan saya berikan ke anda dan secara konsisten maka list Anda akan bertambah besar seiring dengan waktu

NB: Jika anda suka artikel ini, silakan share ke teman FACEBOOK anda. Cukup dengan meng-KLIK link ini !. Terimakasih.

Artikel lain = 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 71 72

Tiada ulasan:

Catat Ulasan